Di lahan sempit belakang rumahnya, Pak Agus gigih beternak ayam kampung. Dengan ruang terbatas, ia mengelola kandang sederhana, namun penuh harapan. Telur dan ayam yang ia hasilkan bukan sekadar komoditas; setiap penjualannya adalah tabungan khusus untuk kebutuhan sekolah putrinya, Devi, yang sedang giat-giatnya belajar fisika di SMA. Kisah ini adalah potret dedikasi orang tua yang luar biasa.
Beternak ayam kampung di halaman sempit menunjukkan kreativitas dan semangat pantang menyerah Pak Agus. Ia memanfaatkan setiap jengkal lahan yang ada, mengubahnya menjadi sumber penghasilan yang berkelanjutan. Ini membuktikan bahwa keterbatasan ruang bukanlah penghalang untuk berusaha, melainkan pendorong untuk berpikir inovatif, sebuah strategi adaptif dalam keterbatasan.
Setiap pagi, Pak Agus merawat ayam-ayamnya dengan penuh perhatian. Ia membersihkan kandang, memberi makan, dan mengumpulkan telur. Proses ini, meski rutin, ia jalani dengan penuh kesyukuran karena setiap telur dan ayam yang terjual adalah jaminan bagi masa depan pendidikan Devi. Ini adalah investasi waktu dan tenaga demi impian sang anak.
Telur-telur segar dan ayam kampung hasil ternakannya sangat diminati oleh tetangga sekitar. Kualitas produk yang baik membuat pelanggan setia berdatangan. Pak Agus tak hanya menjual ayam, ia juga membangun kepercayaan di lingkungannya. Usaha beternak ayam ini menjadi lebih dari sekadar bisnis; ini adalah jembatan harapan bagi keluarganya.
Devi sendiri sangat menyadari jerih payah ayahnya. Semangat belajarnya, terutama dalam pelajaran fisika yang menantang, adalah bentuk balas budi. Ia bertekad untuk meraih prestasi terbaik agar kelak dapat membanggakan Pak Agus dan mewujudkan semua pengorbanan yang telah dilakukan, memperkuat ikatan keluarga yang erat.
Kisah Pak Agus mengajarkan kita bahwa cinta dan pengorbanan orang tua tak mengenal batas. Dari lahan sempit dan usaha sederhana, ia mampu membesarkan harapan besar. Beternak ayam bukan hanya mengisi perut, tetapi juga menginspirasi tentang kegigihan dan dedikasi demi masa depan yang lebih baik.